Detik demi detik berjalan menjemput tengah malam yang akan datang sebentar lagi. Esok pagi aku memiliki tes ujian yang harus aku ikuti. Namun, malam ini ada yang mengusik pikiranku. Kau tahu apa? Dirimu. Semua tentang dirimu kembali mengusik pikiranku. Padahal ya.. Aku sudah mencoba untuk tidak memikirkan dirimu, tapi mau bagaimana lagi? Bayanganmu datang, masuk, dan mengusik. Saat yang harusnya kugunakan untuk belajar, malah kugunakan untuk memikirkanmu. Bodoh, belum tentu juga kamu mencoba memikirkan tentang diriku. Aku ingin menghubungimu. Tapi apa? Takut.. Takut mengganggumu, takut kamu marah karena terusik, takut kamu baru enggak ada mood untuk bercengkrama dengan diriku, takut kamu malas membalas pesan atau mengangkat telepon dariku. Yang hanya bisa aku lakukan hanya memikirkanmu. Ironis.